Tribratanews.polrestanimbar.com – Polda Maluku, Kepolisian Resor Kepulauan Tanimbar, Sebagai upaya untuk menyerap secara langsung keluhan beserta saran dan masukan dari Masyarakat, Polres Kepulauan Tanimbar terus menggelar program yang bertajuk Jumat Curhat, Jumat (14/03/25).
Kegiatan ini merupakan agenda rutin mingguan yang dilaksanakan disetiap hari Jumat sebagai penjabaran dari Program Beyond Trust Presisi Polri sekaligus menerapkan Program Kapolda maluku yakni Program Basudara Manise, guna meningkatkan Kinerja Kepolisian dan kepercayaan Masyarakat terhadap Polri serta menyerap informasi yang berkembang ditengah-tengah Masyarakat.
Pada agenda Jumat Curhat yang rutin digelar Polres Kepulauan Tanimbar bersama Polsek jajaran ini tentunya dikemas dengan berbagai inovasi. Ada yang menggelar nongkrong bersama Warga, Sambangi Warga, ada pula yang memanfaatkan fasilitas umum seperti Pasar, Warung bahkan pada tempat-tempat Ibadah seperti Masjid maupun Gereja.
Namun Kegiatan yang dipimpin oleh Kapolres Kepulauan Tanimbar AKBP UMAR WIJAYA, S.I.K., M.H., didampingi para Kasat dan Perwira Staf tersebut tampak berlangsung di Balai Desa Otemer, Kecamatan Wermaktian, Kabupaten Kepulauan Tanimbar. Dengan menghadirkan pihak Pemerintah Desa, para pemilik hingga supir mobil Pick up dan mobil angkot.
Dibalut dengan suasana yang penuh keakraban dan santai, Kapolres mengatakan tujuan daripada dilaksanakannya giat Jumat Curhat ini untuk mendengar secara langsung keluhan serta kritikan dan masukan dari Masyarakat menyangkut Harkamtibmas, sekaligus terkait kinerja Polri yang bertujuan agar kedepan Polri dapat melaksanakan tugas dengan lebih baik lagi dalam memberikan pelayanan kepada Masyarakat.
“Lewat kegiatan ini, diharapkan Masyarakat bisa mendukung upaya-upaya Kepolisian dalam memelihara Kamtibmas. Karena Keamanan dan ketertiban Masyarakat adalah tanggung jawab bersama. Kolaborasi ini tentunya sangat diperlukan untuk mencapai tujuan tersebut” jelasnya.
Disamping itu, Kapolres pun mengimbau dan mengajak para sopir angkot maupun pick up agar saat berkendara tidak boleh mengkonsumsi miras, karena hal tersebut dapat menimbulkan terjadinya kecelakaan yang bisa membahayakan para penumpang, pejalan kaki, para pengendara lain maupun terhadap diri sendiri.
Kasus Kekerasan sangatlah tingginya di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, seperti kekerasan terhadap Anak atau KDRT, kekerasan fisik hingga persertubuhan terhadap Anak di bawah umur. Sehingga sangatlah dibutuhkan dukungan aktif dari Masyarakat dalam menjaga situasi Kamtibmas dalam membantu Polri untuk menekan angka kriminal yang saat ini sangat tinggi.
Terkait permasalahan batas - batas tanah antar Desa, AKBP UMAR WIJAYA, S.I.K., M.H., meminta agar diupayakan Masyaraka bisa bekerjasama dalam musyawarah mufakat, serta tidak boleh menggunakan kekerasan dalam menyelesaikan masalah batas tanah dan Solusi yang lebih baik adalah hilangkan ego serta berupaya dalam menyelesaikan masalah.
Sebelum menutup arahannya, Kapolres mengajak Masyarakat apabila melihat maupun menemukan adanya hal yang mencurigakan, yang dapat menimbulkan gangguan kamtibmas, agar dapat segera menghubungi Call Centre 110 (bebas pulsa), serta WhatsApp 082249112090 maupun Nomor Kapolres 08114791110. Atau bisa melalui Media Sosial @humaspolreskepulauantanimbar.
Ada beberapa hal yang disampaikan menjadi keluhan serta masukan dari Masyarakat terkait dengan dampak baik maupun buruk terhadap situasi Kamtibmas. Sebagai Kapolres, tentunya harus menerima dan menjawab apa yang menjadi keluhan dan masukan dari Masyarakat sehingga bisa dengan segera untuk ditindaklanjuti maupun mencari jalan keluar.
Dipenutup kegiatan, Kapolres berharap agar melalui komunikasi lewat Jumat Curhat ini semoga hubungan yang baik dan positif diantara Polri dan seluruh elemen Masyarakat dapat terus terjalin, serta mampu menyerap aspirasi dan menekan potensi gangguan Kamtibmas di Kabupaten Kepulauan Tanimbar. Kegiatan ini pun berlangsung dengan aman dan lancar serta ditutup dengan sesi foto bersama.