Dukung Program Mudik Seru Bareng NU, Kakorlantas Doakan Pemudik Selamat Sampai Tujuan

Dukung Program Mudik Seru Bareng NU, Kakorlantas Doakan Pemudik Selamat Sampai Tujuan

KORLANTAS POLRI, Jakarta. Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Drs. Agus Suryonugroho S.H, M.Hum melepas mudik seru bareng Nahdlatul Ulama (NU) di Kantor PBNU, Jakarta, Selasa (25/3/2025).

Kehadiran Kakorlantas dalam rangka mewakili Kapolri yang berhalangan hadir. Total sebanyak 37 bus diberangkatkan yang tentunya mengundang antusiasme masyarakat Indonesia khususnya bagi warga Jabodetabek.

"Saat ini kami berada di PBNU mewakili Bapak Kapolri dalam rangka memberangkatkan mudik bareng seru dengan NU ini luar biasa," kata Kakorlantas kepada awak media.

"Moga-moga dengan program ini rekan-rekan kami duta-duta pemudik kami bisa selamat sampai tujuan dan kembali dengan selamat karena Operasi Ketupat adalah Operasi Kemanusiaan yang paling terpenting adalah keselamatan," sambungnya.

Kakorlantas mengapresiasi kehadiran PBNU dalam menyelenggarakan program mudik seru tahun ini. Ia berharap pesan Kapolri tentang aturan mudik yang berkeselamatan betul-betul terwujud.

"Yang jelas kami menyampaikan apresiasi yang luar biasa dengan keluarga besar PBNU, pesan bapak kapolri mudik tahun ini dengan tagline mudik aman keluarga nyaman semoga dalam perjalanan semuanya selamat aman tertib dan lancar," ungkap Kakorlantas.

Selain itu, Kakorlantas menyebut bahwa peran penting Polri dalam memastikan keselamatan di jalan adalah mendukung setiap lembaga menyelenggarakan mudik bersama seperti yang dilakukan PBNU.

Para pemudik disarankan untuk menggunakan moda transportasi yang baik, serta dihimbau untuk tidak menggunakan kendaraan roda dua karena rentan kecelakaan apabila bepergian dalam jalan yang jauh.

"Dalam rangka mengamankan arus mudik dan arus balik yang paling terpenting adalah keselamatan. Maka dari itu program mudik bareng seru NU ini sangat mendukung sekali ketik mudik menggunakan roda dua Ini sangat rentan sekali peristiwa peristiwa yang tidak kita inginkan di jalan," pungkasnya.

Bagikan ke teman kamu