Sejumlah personel Sat Samapta dari Polresta Ambon, disiagakan untuk mengantisipasi dan mencegah adanya aksi perang sarung selama bulan Ramadhan 1445 Hijriah.
Pasalnya, pada bulan puasa ini aksi perang sarung kerap terjadi yang dilakukan oleh kelompok-kelompok tertentu, terutama para remaja. Kasi Humas Polresta Ambon, Ipda Janet S Luhukay mengatakan, patroli digiatkan mengingat di Ramadhan Sering terjadi Aksi perang sarung. Aksi ini seringkali melibatkan remaja dan pelajar.
“Saat Ramadhan, pihak kepolisian dari polresta Ambon mengintensifkan patroli terkhususnya untuk antisipasi kejahatan jalanan termasuk perang sarung. Tujuannya agar terciptanya suasana dikota Ambon yang kondusif selama Ramadhan,” kata Ipda Janet.
Beliau mengungkapkan, untuk mengantisipasi munculnya aksi perang sarung, pihaknya telah menginstruksikan kepada anggota jajarannya dan anggota polsek untuk melakukan patroli secara rutin.
“Kita optimalkan dengan patroli secara rutin selama bulan suci Ramadhan, baik Polresta ataupun Polsek jajaran.” ungkapnya.
Dikatakannya, patroli akan difokuskan pada titik-titik yang sebelumnya rawan terjadi perang sarung. Selain itu, pihaknya juga meminta kepada warga untuk melaporkan apabila ada aksi perang sarung tersebut.
“Kami juga mengajak seluruh masyarakat dan tokoh agama untuk melaporkan kegiatan-kegiatan kelompok tertentu yang mencurigakan,” ujarnya. Pihaknya juga mengimbau, kepada seluruh lapisan masyarakat Kota Ambon, untuk menjaga suasana bulan Ramadhan yang aman dan kondusif.
“Orang tua juga diminta untuk memantau anak-anak mereka, terutama setelah berbuka puasa atau saat sahur, guna mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan,” tandasnya.
Dengan adanya patroli rutin dari Personil Polresta Ambon dan Polsek Jajaran, diharapkan dapat tercipta lingkungan yang aman dan nyaman bagi seluruh masyarakat selama Bulan Suci Ramadan. Dalam menjaga keamanan, partisipasi serta kerjasama aktif antara kepolisian dan masyarakat sangatlah penting.