Polres Maluku Barat Daya – Salah satu bentuk kerja nyata yang dilakukan oleh Polri adalah memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, kehadiran Polri dalam setiap kegiatan keagamaan oleh masyarakat sebagai upaya meningkatkan kualitas pelayanan sekaligus menciptakan stabilitas kamtibmas yang aman dan kondusif.
Terkait hal dimaskud, personel Polsek Serwaru Bripka W. Atahena bersama 2 rekannya melaksanakan pengamanan kegiatan Rapat Kerja Tahunan ke 13 YPPK Dr. J. B. Sitanala Cabang Letti Moa Lakor (Lemola) bertempat di gedung gereja Imanuel Jemaat GPM Luhulely Klasis Lemola Kecamatan Pulau Letti pukul 08.00 Wit pada Kamis pagi (14/03/2024).
Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Dikbud Kabupaten MBD R. Yapeky, S.Pd, Camat Pulau Letti O. Maulias, S.Sos, Kapolsek Serwaru Iptu A. Reyk, Sekdes Luhulely E. Maulias, Kepala SD YPPK Dr. J. B. Sitanala cabang Lemola, Ketua-ketua Majelis Jemaat Klasis Lemola, Pengurus YPPK Dr. J. B. Sitanala Cabang Lemola dan Panitia pelaksana rapat YPPK Dr. J. B. Sitanala cabang Lemola.
Kegiatan rapat kerja dilaksanakan dengan mengacu pada susunan acara antara lain Pembukaan dengan doa, pelaksanaan ibadah singkat, Menyanyikan lagu Indonesia Raya, Laporan Ketua Panitia, Sambutan Ketua Klasis Lemola Pdt. M. M. Timisela, S.Th, Sambutan Kepala Dinas Dikbud Kabupaten MBD R. Yapeky, S.Pd dan dilanjutkan dengan Menyanyikan lagu bagimu negeri, kegiatanpun berlanjut dengan digelarnya rapat kerja tahunan secara internal oleh peserta rapat dari YPPK Dr. J. B. Sitanala cabang Lemola.
Pada tempat berbeda Kapolres Maluku Barat Daya AKBP Pulung Wietono, S.I.K. melalui Kasi Humas Ipda Wempi R. Paunno mengatakan, demi terciptanya stabilitas kamtibmas, Polri dituntut untuk mewujudkannya dengan melakukan langkah-langkah strategis berupa pengamanan kegiatan keagamaan oleh masyarakat dengan tujuan untuk mengantisipasi adanya gangguan kamtibmas sehingga warga benar-benar merasa aman dan nyaman dalam melaksanakan kegiatan tersebut.
Kasi Humas juga menambahkan, Pimpinan menegaskan bahwa apapun bentuk kegiatan keagamaan yang dilakukan oleh masyarakat memberikan sinyal kepada Polri untuk hadir serta melakukan langkah-langkah Preemtif dan Preventif guna mencegah serta mengantisipasi segala bentuk gangguan kamtibmas yang dapat menimbulkan keresahan masyarakat.
“ Dengan adanya kegiatan keagamaan yang dilakukan oleh masyarakat secara otomatis membutuhkan kehadiran Polri di tengah-tengah masyarakat, diharapkan kiranya Polri dapat memberikan pelayanan terbaik kepada Masyarakat, Bangsa dan Negara sehingga masyarakat benar-benar menaruh kepercayaan yang sungguh terhadap Polri. “ tutup Kasi Humas.