Dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-79 yang jatuh pada tanggal 1 Juli 2025, Polres Seram Bagian Barat menggelar kegiatan bakti religi yang dipusatkan di Masjid Jami Al-Muhajirin, Kota Piru, Kecamatan Seram Barat, Kabupaten Seram Bagian Barat, pada Senin pagi (16/6/2025) pukul 08.40 WIT.
Dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-79 yang jatuh pada tanggal 1 Juli 2025, Polres Seram Bagian Barat menggelar kegiatan bakti religi yang dipusatkan di Masjid Jami Al-Muhajirin, Kota Piru, Kecamatan Seram Barat, Kabupaten Seram Bagian Barat, pada Senin pagi (16/6/2025) pukul 08.40 WIT.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolres SBB AKBP Andi Zulkifli, S.I.K., M.M., didampingi Wakapolres KOMPOL Beni Kurniawan, S.H., S.I.K., M.A., serta diikuti oleh para Kabag, Kasat, dan personel Polres SBB. Mereka bersama-sama melakukan kerja bakti membersihkan lingkungan tempat ibadah sebagai wujud kepedulian dan penghormatan terhadap nilai-nilai keagamaan.
Kapolres SBB menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari serangkaian aksi sosial yang dilaksanakan Polres SBB untuk mendekatkan diri kepada masyarakat dan menanamkan nilai pengabdian dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara.
“Dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-79, kami dari Polres Seram Bagian Barat melaksanakan berbagai kegiatan sosial, mulai dari bantuan sosial hingga bakti sosial. Ini adalah bentuk kepedulian kami kepada masyarakat sekaligus wujud pengabdian Polri dalam melayani,” ujar Kapolres.
Ia menambahkan, kegiatan bakti religi tidak hanya difokuskan pada masjid, tetapi juga menyasar gereja-gereja yang ada di wilayah hukum Polres SBB, sebagai simbol toleransi dan kerukunan antarumat beragama.
“Seperti hari ini, kami melaksanakan bakti religi dengan membersihkan rumah-rumah ibadah, baik masjid maupun gereja. Ini adalah bentuk kebersamaan dan toleransi antarumat beragama yang terus kami jaga di wilayah ini,” jelasnya.
Selain bakti religi, Polres SBB juga merencanakan kegiatan bantuan sosial lainnya, seperti pembagian sembako kepada warga yang membutuhkan, program bedah rumah untuk masyarakat kurang mampu, dan penyaluran air bersih dari mata air ke rumah-rumah warga di lokasi yang membutuhkan.
“Tidak hanya itu, kami juga menyiapkan kegiatan bantuan sosial lainnya, seperti pembagian sembako, bedah rumah, dan penyaluran air bersih ke permukiman warga. Semua ini kami lakukan agar kehadiran Polri benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” tambahnya.
Dalam penutup keterangannya, Kapolres menyampaikan harapan besar terhadap kegiatan ini.
“Harapan kami, melalui kegiatan seperti ini, Polri bisa semakin dekat dengan masyarakat, lebih dicintai, dan lebih dipercaya. Dengan begitu, tugas kami dalam menjaga keamanan dan ketertiban dapat terlaksana dengan lebih baik karena adanya dukungan dan kerja sama dari masyarakat.”
“Kami ingin Polri tidak hanya hadir sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai sahabat sejati rakyat yang datang bukan hanya saat ada masalah, tetapi juga saat masyarakat membutuhkan sentuhan kehadiran dan kepedulian. Karena pada akhirnya, kekuatan Polri tidak hanya terletak pada kewenangan, tapi pada cinta dan dukungan masyarakat yang menjadi nafas dalam setiap langkah pengabdian kami,” pungkasnya.