Pada hari Selasa tanggal 19 November 2024 pukul 09.00 WIT bertempat di Aula Ursia Urlima Polres Kepulauan Aru, telah dilaksanakan kegiatan Konseling Psikologi dalam rangka Operasi Mantap Praja Salawaku Tahun 2024.
Kegiatan di buka oleh Waka Polres Kepulauan Aru KOMPOL JOHANIS HORHORU, AMK, S.H serta dihadiri oleh para Pejabat Utama, dan seluruh Personil Polres Kepulauan Aru.
Kegiatan Konseling Psikologi dalam rangka Operasi Mantap Praja Salawaku Tahun 2024 merupakan inisiatif dari Kapolres Kepulauan Aru AKBP DWI BACHTIAR RIVAI, S.I.K, M.H, dengan mendatangkan tim Psikologi dari Biro SDM Polda Maluku yang bertujuan untuk pemantapan mental kepribadian personil Polres Kepulauan Aru dalam menghadapi Operasi Mantap Praja Salawaku Tahun 2024 Pengamanan pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah 2024.
Adapun dalam pelaksanaan Konseling Psikologi terdapat 3 (tiga) Support Psikologi dibawakan oleh IPDA MUSTAKIM ARSYAD, S.H (Pamin Urren Subbag Renmin Biro SDM), ice breaking dibawakan oleh BRIGADIR IMRON ANDIYANTO, S.Pd (Brigadir Biro SDM), Relaksasi stres dibawakan oleh (Brigadir Biro SDM).
Pelaksanaan kegiatan Konseling Psikologi dalam rangka dalam rangka Operasi Mantap Praja Salawaku Tahun 2024 berjalan lancar serta berakhir pukul 11.00 WIT.
Kapolres Kepulauan Aru AKBP DWI BACHTIAR RIVAI, S.I.K, M.H menyampaikan Tujuan dari pelaksanaan konseling ini adalah untuk memberikan motivasi kepada anggota agar dalam pelaksanaan tugas selalu fokus dan prima. Sebagai pelindung, pengayom, pelayan masyarakat, serta penegak hukum, personel diharapkan tidak mengalami stres dalam menjalankan tugas dan tetap humanis serta sigap dalam pelayanan kepada masyarakat, khususnya dalam menghadapi tahapan Pilkada Serentak Tahun 2024,” Ujarnya
Kapolres juga menyampaikan bahwa dengan di laksanakan giat koseling Psikologi kepada Anggota Polres Kepulauan dapat menjadi pribadi yang lebih baik dan memulihkan kondisi mental dan emosional serta meminalisir Psikologis serta di harapkan seluru personel polres kepulauan Aru dapat meningkatkan kinerja dan menjaga Kesehatan mental agar tetap professional dalam menjalankan tugas kepolisian,” Tutupnya
