POLRESTA AMBON - Dalam upaya menjaga keamanan dan kelancaran pelaksanaan ibadah Natal, personil gabungan TNI-Polri bersama dengan sejumlah stakeholder lainnya aktif terlibat dalam pengamanan di beberapa gereja yang tersebar di Kota Ambon. Kehadiran mereka menunjukkan komitmen untuk menciptakan lingkungan ibadah yang aman dan damai bagi warga Kota Ambon.
Ratusan personil gabungan dari TNI dan Polri dikerahkan untuk mengamankan gereja-gereja yang menjadi tempat perayaan ibadah Natal. Selain itu, stakeholder lain seperti Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, dan Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) juga turut berpartisipasi dalam upaya pengamanan ini.
Kapolresta Ambon Kombes Pol Driyano Andri Ibrahim S.H.,S.I.K, mengatakan bahwa pengamanan ibadah Natal merupakan bagian dari tanggung jawab bersama untuk menciptakan situasi yang kondusif selama perayaan Natal. "Personil gabungan TNI-Polri dan stakeholder lainnya telah ditempatkan di lokasi-lokasi strategis untuk memastikan ibadah berjalan dengan aman dan tertib," ujar Kapolresta.
Beliau juga menambahkan bahwa kerjasama antara TNI, Polri, dan stakeholder lainnya sangat penting dalam menghadapi potensi ancaman yang mungkin timbul selama perayaan Natal. "Kami berupaya semaksimal mungkin untuk memberikan rasa aman kepada warga yang hendak merayakan ibadah Natal di gereja-gereja," kata Kapolresta.
Pada malam menjelang Natal, personil gabungan juga melaksanakan patroli di sekitar gereja-gereja dan daerah sekitarnya. Masyarakat Kota Ambon sangat mengapresiasi upaya yang dilakukan oleh personil gabungan dan stakeholder lainnya dalam menjaga keamanan selama perayaan Natal. "Kami merasa aman dan tenang dalam merayakan Natal di gereja-gereja kami berkat pengamanan yang baik dari TNI, Polri, dan pihak terkait lainnya," ujar seorang jemaat.
Upaya kolaboratif ini menjadi contoh nyata bagaimana sinergi antara TNI, Polri, dan stakeholder lain dapat menciptakan lingkungan yang aman dan damai bagi warga. Diharapkan, semangat kerjasama ini dapat terus ditingkatkan dalam menjaga keamanan selama perayaan Natal dan juga untuk kegiatan-kegiatan keagamaan lainnya di masa mendatang.
